blog,

teladan

Jumat, 12 April 2019

Foundation Training

Apa yang Indonesia butuhkan? Kekayaan alam? Sumber Daya Manusia yang mumpuni? Indonesia sudah punya itu semua. Yang Indonesia butuhkan adalah PEMIMPIN TELADAN.

[Bogor, 17-22 Februari 2019]

Tanoto Foundation Training yang diadakan selama 5 hari mengajarkan para Tanoto Scholars dalam membangun jiwa kepemimpinan dalam dirinya. Sebanyak empat belas orang mahasiswa/mahasiswi USU penerima beasiswa TELADAN Tanoto Foundation ini bergabung bersama mahasiswa/mahasiswi dari sembilan universitas negeri lain di Indonesia antara lain UI, UGM, ITB, IPB, UNDIP, UNAND, UB, dan UNRI dalam belajar bersama menjadi pemimpin TELADAN. Diawali dengan kemampuan memimpin dari dalam diri mereka sendiri, berupa self awareness, kemampuan pengelolaan emosi dan stress, continous learning, kepercayaan diri, grit (kegigihan), serta integritas. Diselingi dengan kemampuan memimpin dari luar diri mereka berupa komunikasi asertif, skala prioritas, pengelolaan keuangan, dan e-portfolio. Kesemua kemampuan ini merupakan dasar mereka menjadi pemimpin untuk mencapai tujuan mereka terkhusus bagi Indonesia. Kemampuan kepemimpinan ini juga diimbangi dengan pengenalan dan pengaplikasian dari 9 values TELADAN. Proses ini dilakukan dengan metode pembelajaran intens oleh Aethra Learning Center, metode sharing bersama teman satu kelompok mereka, dan puncaknya yaitu dengan life project berupa kegiatan turun ke lapangan dalam mencari 9 value TELADAN di lingkungan sekitar tempat pelatihan. Selama melakukan life project, banyak hal yg dapat di pelajari dalam menghadapi masyarakat secara langsung, di sini mereka belajar dalam kemampuan berkomunikasi, kepedulian, kebersamaan, dan dukungan. Semoga dengan kegiatan ini para Teladan Scholars dan teman-teman dapat mengimplementasikan pengetahuan tersebut untuk menjadi pemimpin masa depan yang luar biasa serta memberikan pengaruh yang indah untuk Indonesia.

Testimoni :

“Bagi saya karakter TELADAN yang paling berefek adalah Care For Others”. Setelah menjalani training ini saya jadi tertarik untuk terus membantu orang lain, mengingat pengalaman project life testing kemarin juga. Dulu juga saya selalu mengeluh soal perkuliahan, namun sekarang saya sudah mengurangi sifat mengeluh tersebut. Saya langsung mengingat semua motivasi dari training kemarin. Menurut saya itu training paling luar biasa yang pernah saya ikuti. Saya bangga menjadi anak TELADAN” – Yessica

“Saya lebih berfokus pada driven. Biasanya ketika sudah ketinggalan materi perkuliahan selama satu minggu saja maka saya akan merasa malas untuk mengulang dan mengejarnya, namun sekarang saya sudah benar – benar berusaha mengejar ketertinggalan tersebut untuk melampaui yang lainnya bahkan di pelajaran statistik yang sedikit tidak saya sukai. Selain itu di cara kepemimpinan saya juga berubah banyak. Saya menjadi lebih rasional dalam mengelola kelompok dan tidak mengutamakan emosi jika ada hal yang terjadi tidak sesuai dengan keinginan saya. Intinya perubahan itu terasa” – Mikhael

“Mindset saya sangat berubah banyak setelah mengikuti foundation training ini. Dulu saya selalu melihat kekurangan saya yang selalu membuat saya merasa saya tidak akan pernah bisa melakukan sesuatu tersebut. Sekarang saya lebih berorientasi ke depan, lebih optimis dan semangat dalam menjalankan sesuatu. Ketika juga ada orang lain mengeluh saya jadi tergerak untuk sharing dan menyemangatinya. Training ini berhasil membuat saya mengubah diri saya sedikit demi sedikit dari yang pesimis dan negative thinking menjadi lebih optimis. Yang tertanam dalam diri saya sekararng adalah ibaratkan quotes “where there is a will, there is a way.” – Celine

“Bagi saya hal yang paling berefek adalah mengenai kecerdasan emosional dan pengelolaan stress. Karena saya pribadi merupakan orang yang sangat mudah mengalami stress. Setelah mengikuti training saya jadi paham apa yang harus saya lakukan jika emosi tertentu muncul dan bagaimana mengelola stress saya agar tidak berdampak negatif. Selain itu, di foundation training tersebut saya merasakan lingkungan pembelajaran yang sangat suportif. Ketika berdiskusi maka semua orang mendengarkan dan menghargai apa yang kita sampaikan.” – Rehanggi

Check it out at our instagram post :

https://www.instagram.com/p/BuqfoWLly93/7

Twitter : @TSAMedan
Instagram : tsamedan
Facebook : Tanoto Scholars Association Medan
Line : @pzz6260a
.
Thankyou @tanotoeducation!
#tanotoscholars #menjadiTELADAN#tsamedan #beasiswa #scholarship

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

AUTHOR

Digital Team