blog,

MenjadiTeladan

Senin, 15 April 2019

Meningkatkan Mutu Keterampilan Nonteknis Scholars melalui Sosial Media Training bersama Tanoto Foundation

 

Tanoto Foundation tidak hanya berperan aktif mengembangkan mutu Pendidikan di Indonesia, namun juga turut serta meningkatkan mutu keterampilan teknis dan nonteknis (soft skill and hard skill) dari para generasi muda. Tanoto Foundation selalu berkomitmen teguh untuk menjadi bagian dari kemajuan bangsa yang didasari pada semboyan Bapak Sukanto Tanoto, good for the community, good for the country, good for the climate and good for the company. Semboyan itu menjadi pilar utama Tanoto Foundation untuk turut aktif mengembangkan keterampilan para genarasi muda. Berbagai program inovatif telah gencar dilaksanakan, salah satu yang terbaru adalah Social Media Training untuk Tanoto Scholars Indonesia.

Sosial Media Training menjadi salah satu program yang sangat inovatif untuk membantu para generasi muda agar lebih bijak dalam berselancar di media sosial. Program ini mengarahkan para scholars untuk menggunakan media sosial ke arah positif dengan membagikan konten yang kreatif, inspiratif, dan edukatif. Beberapa scholars dari 11 Universitas mitra Tanoto Foundation berkumpul di Gedung RIK Universitas Indonesia untuk ikut ambil bagian dalam Sosial Media Training ini. Pelatihan ini berlangsung dengan sangat menyenangkan dan penuh anusiastik dari scholars yang mendapat pengetahuan baru dalam bidang jurnalistik, photography, dan videography.

Pelatihan ini sangat menambah pengetahuan para scholars dalam bidang penguasaan media sosial, mulai dari efisiensi penggunaan media sosial, kiat menulis artikel, dan metode pengambilan foto dan video. Pelatihan yang berlangsung 21 Januari 2019 ini, menghadirkan empat pembicara yang sudah berpengalaman dalam bidangnya masing-masing. Para scholars sangat beruntung karena mendapat pelatihan langsung dari mereka yang sudah berpengalaman dalam mengisi konten untuk berbagai media sosial. Pembicara yang hadir diantaranya; Aditya Rukmana yang telah berpengalaman dalam mengurus konten media sosial di Tanoto Foundation, Tony Hendroyono yang juga sudah bepengalaman dalam dunia jurnalistik karena sudah membukukan karyanya, Jordy Djafar juga turut serta dalam memberikan pemahaman mendalam terkait photography, dan pemateri yang terakhir oleh Nicky Al Djohan mengenai videography.

Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk membekali TSA dari setiap Universitas mitra Tanoto Foundation untuk berperan aktif membagikaan konten postif dalam media sosialnya. Berikut ini adalah beberapa petikan kesan yang  sudah dirangkum dari beberapa scholars.

Clara, Tanoto Scholar Undip mendapatkan pengetahuan baru dibidang jurnalistik yang memang sudah dia mulai tekuni ini. Mahasiswa jurusan  menjadi optimis akan mampu membagikan konten positif dan kreatif pada media sosialnya.

“Sangat menyenangkan dan sangat bermanfaat! Saya yang hanya sekedar “bisa-bisaan” dalam menulis artikel, dan bahkan buta dunia photography dan videography mendapat pengetahuan baru. Saya yakin akan dapat mengaplikasikan ilmu yang saya terima ini dengan baik, agar dapat mengelola media social TSA Undip”

Berbeda dengan Andika, mahasiswa semester dua yang kuliah jurusan Kehutanan ini, memang sudah mulai tertarik pada dunia vlogging.Materi Video Production Using Phone Camera menjadi materi yang sudah ia nantikan cukup lama. Segera, materi ini menjadi santapan segar untuk meningkatkan keterampilannya dibidang pembuatan video.

“Saya mendapat banyak ilmu pengetahuan tentang cara mengambil video yang bagus dalam sesi Video Production using Phone Camera. Yah, awalnya saya kan “abal-abalan” dalam mengambil video atau tidak memiliki teknik yang cukup bagus. Sekarang saya sudah dibekali ilmu dapat saya gunakan secara pribadi dan untuk kebutuhan organisasi TSA Instiper”

https://www.instagram.com/p/Bs-gHoThtyy/

Ada lagi dari Hans, Mahasiswa semester delapan yang kuliah jurusan Ilmu Hukum, Fakultas Hukum dari Universitas Gajah Mada (UGM), yang turut membangikan kesannya. “Pelatihan media sosial ini sangat bermanfaat bagi TSA UGM terutama bagi yang menjadi admin dalam akun media sosial TSA, disana kami diajarkan tentang bagaimana membuat foto dan video menarik agar dapat menjual kegiatan visual kita ke public. Kami juga berdiskusi untuk membahas langsung beberapa foto dan video sehingga lebih paham dalam standarisasi foto dan video yang sesuai”

https://www.instagram.com/p/BtNxWyLg2-f/

Lain halnya lagi yang disampaikan oleh  Wilyanto, scholars Medan “menurut saya goals acaranya dapet banget. Saya selaku coordinator Komunikasi dan Informasi  TSA Medan, ngedapatin ilmu yang ngena banget dibagian cara mengambil angel foto yang baik, dan memperhatikan elemen di sekitar foto untuk mendapatkan hasil yang lebih realis, Thank you, Tanoto Foundation. Jangan bosan-bosan ya buat acara seperti ini!

Tanoto Foundation berkomitmen untuk terus menjadi bagian dari kemajuan para generasi milenial dari Bangsa Indonesia. Untuk itu, Tanoto Foundation tidak jemu untuk mengeluarkan berbagai program inovatif yang dapat dinikmati oleh berbagai scholars Indonesia. Tentunya, kemajuan yang diinginkan itu tidak dapat diraih jika hanya dilakukan sendirian. Peran masyarakat dan generasi muda sendiri diperlukan untuk turut serta meningkatkan kualitas bangsa melalui peningkatan kuliatas Sumber Daya Manusia, dalam hal ini para generasi muda. Dengan program ini, scholars diharapkan mampu menjadi teladan bagi generasi muda lainya untuk lebih bijak dalam membagikan di media sosial. Selain itu, konten yang dibagikan oleh scholars nanti juga diharapkan menjadi sumber insipirasi bagi para generasi muda lainnya untuk turut serta membangun negeri dengan meningkatkan kepedulian dalam kegiatan sosial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

AUTHOR

Hotmian Simalango