Pandemi Covid-19 Sebagai Momentum untuk Reformasi Birokrasi

Peningkatan kemampuan untuk ASN juga makin relevan di tengah wabah Covid-19 telah mengubah secara mendasar hidup kita. Perubahan itu terjadi nyaris di semua kalangan, tak terkecuali pada aparatur sipil negara (ASN) dan cara mereka memberikan pelayanan publik kepada rakyat Indonesia. ASN harus bisa beradaptasi dan meningkatkan kemampuan mereka agar pelayanan birokrasi tetap optimal.

Topik mengenai reformasi birokrasi dan peningkatan kemampuan ASN menjadi pembicaraan dalam webinar “Jalan Menuju ASN Unggul Pasca Pandemi” pada hari Kamis (25/6/2020). Webinar terebut menghadirkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo sebagai pembicara kunci, CEO Global Tanoto Foundation J.  Satrijo Tanudjojo, Kepala LAN Dr. Adi Suryanto, M.Si, Kepala Badan Kepegawaian Negara Dr. Ir. Bima Haria Wibisana, MSIS, Bupati Banggai Sulawesi Tengah Ir. H. Herwin Yatim, MM, pakar kebijakan publik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Dr. Agus Heruanto Hadna, M.Si serta dimoderatori oleh Penasihat Center for Innovation Policy and Government (CIPG) Yanuar Nugroho, Ph.D.

“Pandemi Covid-19 telah menunjukkan kepada kita semua tentang perlunya kita keluar dari kebiasaan rutin, menerapkan pola-pola baru dan cara-cara baru dalam menyelenggarakan pemerintahan,” kata Tjahjo Kumolo saat membuka acara.

Tjahjo mengatakan bahwa tanpa pandemi Covid-19 pun, reformasi birokrasi harus berjalan. Namun pandemi ini adalah momentum yang tepat untuk melakukan reformasi birokrasi dengan lebih cepat. “Sudah saatnya kita mengambil langkah progresif revolusioner. Perkembangan sudah sangat cepat berjalan. Covid menyangkut seluruh dunia, tatanan kehidupan dunia pun akan berubah,” tegasnya.

Sementara itu,  Satrijo Tanudjojo dalam sambutannya mengatakan bahwa pandemi Covid-19 tidak seharusnya menciptakan jarak, tetapi justru mempererat kolaborasi. “Apa yang telah kita saksikan selama beberapa bulan pandemi, ini bukanlah akhir dari globalisasi; melainkan penegasan kembali tentang saling ketergantungan antara bangsa-bangsa dan orang-orang di dunia ini,” kata Satrijo.

Tanoto Foundation, organisasi filantropi keluarga independen yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto pada tahun 1981, berkomitmen untuk mendukung Lembaga Administrasi Negara dalam upayanya untuk meningkatkan kemampuan abdi negara. “Webinar ini merupakan salah satu bentuk pembekalan ASN untuk meningkatkan pelayanan publik serta mengakselerasi reformasi birokrasi di era kenormalan baru,” tambah Satrijo.

Kepala LAN Adi Suryanto menyinggung tentang pentingnya menyingkirkan ego sektoral dalam meningkatkan kemampuan ASN. Ia menyoroti keberadaan sekitar 700 lembaga pelatihan baik di tingkat pusat dan di daerah yang bekerja sendiri-sendiri.

“Saatnya para lembaga pendidikan itu melakukan tukar menukar informasi dan paket pembelajaran. Saat ini kami tengah mengembangkan platform ASN Corpu (Corporate University) dan aplikasi digital ASN unggul untuk meningkatkan kemampuan ASN,” Adi menjelaskan.

Webinar ini adalah acara pertama dari rencana empat webinar hasil dari kolaborasi Tanoto Foundation dan Lembaga Administrasi Negara. Anda yang ingin mendapatkan materi presentasi dari pembicara bisa membuka link berikut: http://bit.ly/BahanWebinarSeriesLAN1