Rabu, 1 Maret 2017

Belajar yang Menyenangkan untuk Semua

Pagi itu, anak-anak kelas IV SDN 173/V Tanjung Benanak, Tanjung Jabung Barat, Jambi tampak bermain di halaman. Mereka berkumpul melingkari sebuah permainan serupa rolet. Benarkah mereka hanya sekadar bermain?

Ternyata mereka tengah belajar melalui sebuah permainan yang diberi nama Diagram Wartawan. Sebuah lingkaran karton dibentuk seperti rolet dan ditempel kertas berisi pertanyaan 5 W 1H; What (Apa), Who (Siapa), When (Kapan), Where (Dimana),  Why (Mengapa), dan How (Bagaimana).

Guru lalu membacakan sebuah cerita untuk disimak murid. Selanjutnya, murid bergantian memutar rolet. Saat rolet diputar dan berhenti di salah satu pertanyaan, maka sang murid harus menjawab sesuai dengan pertanyaan hasil dari putaran rolet tersebut. Sungguh menyenangkan.

Cara belajar kreatif seperti ini membuat murid aktif untuk terlibat dalam pembelajaran. Murid-murid senang, guru juga senang karena lebih mudah dalam menyampaikan materi belajar.

Metode belajar aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan seperti contoh di atas merupakan salah satu materi pelatihan dalam program Pelita Guru Mandiri yang dilakukan Tanoto Foundation. Guru dilatih untuk mengembangkan cara pembelajaran yang kreatif dengan memanfaatkan bahan-bahan di sekitar mereka.

“Pelatihan dalam Pelita Guru Mandiri ini sangat bermanfaat bagi guru, terutama seperti kami yang terbatas dalam pengetahuan tentang pembelajaran aktif. Selain itu materi pelatihan yang disampaikan Tanoto Foundation mudah untuk diaplikasikan kepada murid-murid kami,” ujar Asmawati, Guru SDN 173/V Tanjung Benanak.

Menurut Asmawati, metode pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan ini juga membuat proses belajar tidak satu arah dari guru ke murid, tetapi murid juga aktif menyampaikan pendapat dan pertanyaan.

Pelita Guru Mandiri merupakan salah satu program Tanoto Foundation dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di pedesaan. Hingga saat ini, Tanoto Foundation telah mendukung lebih dari 466 sekolah di wilayah pedesaan di Provinsi Jambi, Riau, dan Sumatera Utara.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

For security, use of Google's reCAPTCHA service is required which is subject to the Google Privacy Policy and Terms of Use.