Selasa, 16 Juni 2015

Serunya Menata Perpustakaan SDN Jati 03 Bandung

Ditulis oleh Esuko Chiomi, Tanoto Scholar di Akademi Teknologi Pulp dan Kertas (ATPK) Bandung

Sekitar seratus siswa kelas tiga dan empat SDN Jati 03 Bandung berkumpul di halaman sekolah. Mereka tampak bergembira mengikuti berbagai permainan yang kami adakan.

Pada tanggal 8 Juni lalu, kami penerima beasiswa Tanoto Foundation yang tergabung dalam Tanoto Scholar Association di Akademi Teknologi Pulp dan Kertas Bandung (TSA  ATPK) mengadakan ‘Bedah Pustaka’ di SDN Jati 03. Ini adalah kegiatan rutin yang telah kami laksanakan sejak 2013. Selain mendorong minat baca  anak-anak, kegiatan kali ini kami fokuskan kepada penataan perpustakaan sekolah.

Kami, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Tanoto Scholars, menggunakan pengetahuan yang telah kami dapatkan dari pelatihan soft skills Tanoto Foundation sebelumnya dalam melaksanakan kegiatan ini.  Pertama, kami membagi siswa menjadi dua kelompok. Kelompok pertama murid kelas tiga bertugas untuk menyusun dan mengkategorisasikan koleksi buku di perpustakaan. Sedangkan kelompok kedua yaitu siswa kelas empat belajar  membuat majalah dinding.

Buku-buku koleksi perpustakaan sekolah kami kategorisasikan menjadi dua, yaitu buku fiksi dan non fiksi. Kami juga berkreasi dengan membuat kategori yang lebih spesifik, yaitu buku pelajaran, buku umum, dan buku cerita. Tujuannya adalah agar murid-murid lebih mudah dalam menemukan buku yang mereka cari.

Untuk memperkaya materi pembelajaran di dalam perpustakaan tersebut, kami juga menambahkan alat bantu peraga dan membuat majalah dinding. Agar majalah dinding dapat diganti secara teratur, kami juga membimbing siswa untuk belajar membuat majalah dinding sendiri.

“Kami berupaya membuat ruangan perpustakaan nyaman untuk aktivitas membaca siswa. Kami berharap mereka akan lebih rajin membaca  karena buku-buku ini bisa menambah pengetahuan untuk mencapai cita-cita mereka di masa depan. Kami juga ingin menularkan semangat belajar dan mencintai buku yang dimiliki oleh Bapak Sukanto Tanoto, pendiri Tanoto Foundation, kepada para siswa ini,” kata Angga Kesuma, ketua TSA ATPK.

Program Bedah Pustaka ini adalah implementasi dari pelatihan soft skill tentang pengelolaan perpustakaan sekolah dari Tanoto Foundation. Pelatihan lain yang kami dapat adalah belajar berpresentasi yang jelas dan efektif serta pelatihan kemampuan dalam memimpin.  Kami juga didukung untuk memberikan sumbangsih kepada lingkungan sekitar dengan melakukan berbagai kegiatan sosial, seperti program Bedah Pustaka ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Comments