Selasa, 12 September 2017

Tanoto Foundation Mendukung Peningkatan Kualitas Pendidikan di Indonesia

Pulau Padang, 12 September 2017 – Menurut Ikhtisar Pendidikan Tahun 2016/2017 yang diterbitkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada 2017, jumlah ruang kelas untuk jenjang Sekolah Dasar mencapai 1.049.116. Sayangnya, dari jumlah tersebut, hanya 270.028 atau 25,7% ruang kelas dalam kondisi baik, sementara sisanya dalam status rusak ringan 601.393 (57,3%), rusak sedang 69.551 (6,6%), rusak berat 58.269 (5,6%), dan rusak total 49.875 (4,8%).

Ruangan kelas yang memadai adalah salah satu syarat terciptanya suasana belajar yang nyaman dan menyenangkan. Ditunjang dengan fasilitas-fasilitas lain, serta kompetensi guru yang baik, mutu proses belajar dan mengajar bisa ditingkatkan. Sehingga, hal tersebut berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.

Untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan, Tanoto Foundation menjalankan program Peningkatan Kualitas Pendidikan, atau Pelita Pendidikan. Program ini terdiri dari empat komponen, yaitu Pelita Guru Mandiri untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas tenaga pengajar di sekolah; Pelita Pustaka, yaitu program untuk meningkatkan minat baca anak; Pelita ASRI untuk membantu sekolah menjadi aman, sehat, bersih, dan ramah lingkungan; dan Program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini.

“Pendiri Tanoto Foundation, Bapak Sukanto Tanoto dan Ibu Tinah Bingei Tanoto, percaya bahwa filantropi swasta dapat ambil bagian dalam upaya nasional meningkatkan kualitas pendidikan. Hal ini sejalan dengan Sustainable Development Goals tujuan ke-4 yaitu Pendidikan yang Berkualitas,” kata Margaretha Ari Widowati, Deputi Ketua Program Tanoto Foundation, dalam acara serah terima bantuan perbaikan sekolah dari Tanoto Foundation kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, di Pulau Padang, Riau, Selasa, 12 September 2017.

“Sebagai wujud dukungan Tanoto Foundation dalam upaya penyediaan pendidikan yang berkualitas, kami menjalankan berbagai kegiatan dalam program Pelita Pendidikan, antara lain pelatihan untuk guru dalam meningkatkan kapasitas dan kompetensi mereka, juga mendukung perbaikan sarana fisik, seperti renovasi gedung sekolah, perbaikan ruangan kelas, dan renovasi serta pengadaan toilet dan fasilitas air bersih. Dalam pelaksanaannya, program-program Pelita Pendidikan ini berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) daerah setempat,” tambah Margaretha Ari Widowati.

Bantuan perbaikan sarana fisik sekolah di Pulau Padang adalah bagian dari program Pelita ASRI yang dijalankan di sekolah mitra Tanoto Foundation. Dalam acara serah terima ini, ada empat sekolah yang mendapat dukungan perbaikan, yaitu SDS Mekar Delima, Desa Mekar Delima, Kecamatan Tasik Putri Puyu yang mendapat dukungan perbaikan ruangan kelas, SDN 018 Putri Puyu, SDN 010 Putri Puyu, dan SDN 015 Tanjung Padang yang menerima bantuan pembangunan dan renovasi toilet serta fasilitas air bersih. Dukungan tersebut merupakan hasil kerja sama Tanoto Foundation dengan salah satu mitra korporasinya, yaitu PT Riau Andalan Pulp and Paper.

Selain program perbaikan sarana pendidikan, Tanoto Foundation juga menjalankan program-program lain di Pulau Padang, di antaranya pelatihan guru dalam meningkatkan kompetensi dan kapasitasnya, pelatihan guru dalam mengelola perpustakaan kecil di sekolah, pelatihan manajerial untuk kepala sekolah, pelatihan sekolah sehat, dan donasi buku untuk koleksi perpustakaan sekolah,

Secara keseluruhan, program Pelita Pendidikan telah bermitra dengan 518 sekolah di Provinsi Riau, Jambi, Sumatera Utara, dan DKI Jakarta. Dampak dari program ini sudah dirasakan oleh lebih dari 5.100 guru dan 43.000 murid.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Comments